"Ungkapan pemikiran sederhana untuk pembenahan diri"

Senin, 07 November 2011

Hikmah : IDUL ADHA = AJARAN ANTI KORUPSI ???

Idul adha menekankan ajaran moral untuk mengutamakan kepentingan
rakyat meski dengan mengorbankan kepentingan pribadi ataupun kelompok.
Namun, meski setiap tahun dirayakan, semangat keagamaan ini belum
terserap dalam tindakan nyata elite politik di Indonesia yang justru
dibelit masalah korupsi.

Korupsi merupakan tindakan yang berlawanan dengan semangat Idul Adha
karena mengorbankan kepentingan umum demi kepentingan diri sendiri,
dan perilaku itu hanya menumpuk kekuasaan dan kekayaan bagi diri
sendiri, keluarga, atau kelompok. Sementara ajaran berkurban
mengutamakan tujuan yang lebih besar, dalam hal ini kepentingan
publik.

Ketekunan elit politik menjalankan ritual agama masih berjarak, bahkan
bertolak belakang dengan prilaku birokrasi dan pemerintahan. Idul adha
masih di anggap sebatas festival yang tidak mempengaruhi perilaku
nyata sehari-hari para koruptor.

Banyak tokoh-tokoh politik menyumbang sapi di masjid-masjid. Namun,
perilaku kekuasaan mereka justru berlawanan dengan semangat Idul Adha
karena masih saja menyuburkan perilaku korupsi. Sebagian besar elite
politik yang "katanya" mayoritas muslim, juga mengikuti khotbah Idul
Adha. Namun, patut disayangkan ajaran antikorupsi itu tetap saja tidak
terserap dengan nyata, mungkin "elite politik kita sudah NDABLEG"
sehingga tidak mempan lagi diingatkan oleh ajaran moral agama . . . .
WaAllahua'lambissowab


kembali ke beranda :
>> http://www.ashabul-muslim.com/

--
Dikirim dari perangkat seluler saya

Share:

2 komentar:

  1. kerasnya hati mereka karena terlalu banyak maksiat dan memakan barang haram. semoga Allah melindungi kita dari hal tersebut..

    BalasHapus
  2. Amin . . . Semoga allah enantiasa melindungi kita dari godaan setan dan iblis la'natullahalaih . . .

    BalasHapus

Arsip Situs

Online now

Show Post

Blog Archive