"Ungkapan pemikiran sederhana untuk pembenahan diri"

Selasa, 05 April 2011

Alkisah nyata : memesan kamar di hotel neraka jahanam

Menurut majalah “MANAR ISLAM” dari Iskandariah (mesir) , pada suatu hari, seorang gadis yang terpengaruh dengan cara hidup masyarakat Barat menaiki sebuah bis mini untuk menuju ke tujuan di wilayah Iskandariah. Malangnya walaupun tinggal di bumi yang terkenal dengan tradisi keislaman, pakaian gadis tersebut sangat menyolok mata. Bajunya agak tipis dan terlihat seronok hampir terlihat segala yang patut disembunyikan bagi seorang perempuan dan pandangan kaum lelaki atau mahramnya.
Gadis itu dalam usia sekitar 20 tahun. Di dalam bis itu ada seorang tua yang dipenuhi uban menegurnya. Wahai pemudi! Alangkah baiknya jika kamu berpakaian yang baik, yang sesuai dengan ketimuran dan adat serta agama Islam kamu, itu lebih balk daripada kamu berpakaian begini yang pastinya menjadi mangsa pandangan liar kaum lelaki nasihat orang tua itu.
Namun, nasihat yang sangat bertepatan dengan tuntutan agama itu dijawab oleh gadis itu dengan jawaban mengejek. “Siapalah kamu hal orang tua? Apakah di tangan kamu ada anak kunci syurga? Atau adakah kamu memiliki sejenis kuasa yang menentukan aku bakal berada di syurga atau neraka?” Setelah menghamburkan kata-kata yang sangat mengiris perasaan orang tua itu, gadis itu tertawa mengejek panjang. Tidak cukup dengan itu, Si gadis lantas coba memberikan telefon genggamnya (Handphone) kepada orang tua tadi sambil mengucapkan kata kata yang lebih dahsyat.
“Ambil handphone ku ini dan hubungilah Allah serta tolong pesankan sebuah kamar di neraka jahannam untukku,” katanya lagi lantas ketawa terkekeh-kekeh tanpa mengetahui bahwasanya dia sedang mempertikaikan hukum Allah dengan begitu biadab. Orang tua tersebut sangat terkejut mendengarjawaban dan si gadis manis.
Sayang wajahnya yang ayu tidak sama dengan perilakunya yang buruk. Penumpang-penumpang yang lain turut terdiam ada yang menggelengkan kepala kebingungan. Semua yang di dalam bis tidak menghiraukan gadis yang masih muda yang tidak menghormati hukum Alloh itu
dan mereka tidak mau menasehatinya karena khawatir dia akan menghina agama dengan Iebih parah lagi. Sepuluh menit kemudian bis pun tiba di perhentian. Gadis Seronok bermulut lancang tersebut di dapati tertidur di muka pintu bis. Pemandu bis termasuk para penumpang yang lain membangunkannya tapi gadis tersebut tidak sadarkan diri. Tiba tiba orang tua tadi memeriksa nadi si gadis. Sedetik kemudian dia menggelengkan kepalanya. “Gadis itu telah kembali menemui Robbnya dalam keadaan yang tidak disangka”. Para penumpang menjadi cemas dengan berita yang menggemparkan itu.
Dalam suasana kelam kabut itu, tiba tiba tubuh gadis itu terjatuh ke pinggir jalan. Orang orang segera berbuat untuk menyelamatkan jenazah tersebut. Tapi sekali lagi mereka terkejut. Sesuatu yang aneh menimpa jenazah yang terbujur kaku di jalan raya. Mayatnya menjadi hitam seolah olah dibakar api. Dua tiga orang yang coba mengangkat mayat tersebut juga keheranan karena tangan mereka terasa panas dan hampir terbakar begitu menyentuh tubuh si mayat.
Akhirnya mereka memanggil pihak keamanan untuk mengurusi mayat itu. Apakah hasratnya memesan sebuah kamar di neraka jahanam dikabulkan Allah? Nauzubillah, sesungguhnya Allah itu Maha Berkuasa di atas segala sesuatu. Sangat baik kita jadikan ikhtibar dan pelajaran dengan kisah nyata ini sebagai muslim sejati. “Jangan sekali-kali kita mempertikaikan hukum Allah maupun sunnah Rasul-Nya Saw dengan mempersendakan atau ejekan. Sesungguhnya Azab Alloh amat pedih”.  (Sumber : Majalah Mutiara Amaly)

Share:

1 komentar:

Arsip Situs

Online now

Show Post

Blog Archive